Arsitektur FT Unud menggelar Pameran & Diskusi Fotografi Arsitektur Pegunungan Bali dalam Ubud Campuhan Budaya 2023
Suasana magis dan keindahan Pegunungan Bali diabadikan dalam Pameran & Diskusi Fotografi Arsitektur yang memukau, sebagai bagian dari gelaran Ubud Campuhan Budaya (Neoclassic Culture Festival) 2023. Inisiatif ini menghadirkan 21 karya spektakuler dari para dosen dan mahasiswa Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana.
Pameran ini merupakan hasil sinergi antara Prodi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana dan Yayasan Janahita Mandala Ubud, yang berkomitmen untuk mempromosikan keindahan dan makna di balik arsitektur Pegunungan Bali. Acara ini menjadi sorotan dalam kemeriahan festival budaya yang diselenggarakan di Ubud, menggabungkan esensi tradisional dan modern dalam satu wadah seni.
Pameran fotografi, yang berlangsung dari 1 hingga 3 Desember 2023 di Museum Puri Lukisan Ubud ini memamerkan 21 karya yang menggambarkan keelokan alam Pegunungan Bali dan bagaimana arsitektur lokal menyatu harmonis dengan lingkungan sekitar.
Acara mencapai puncaknya dengan sesi diskusi yang dimeriahkan oleh kehadiran Dr. Eng. Ir. I Wayan Kastawan, S.T., M.A., seorang ahli arsitektur yang membawa wawasan mendalam tentang peran arsitektur dalam konteks Pegunungan Bali. Diskusi dipandu oleh Ar. Ir. I Dewa Gede Putra, S.T., M.T., staf akademik Prodi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana yang memiliki keahlian dalam bidang arsitektur dan seni.
"Kami berharap melalui karya-karya ini, masyarakat dapat lebih mengapresiasi kekayaan alam dan budaya Pegunungan Bali. Arsitektur bukan hanya tentang struktur fisik, tetapi juga cerminan dari nilai-nilai dan identitas setempat," ungkap Ar. Ir. I Dewa Gede Putra.
Kegiatan ini berhasil menarik perhatian mahasiswa arsitektur, masyarakat umum, dan wisatawan yang berpartisipasi aktif dalam menyaksikan serta berdiskusi tentang harmoni arsitektur dan lingkungan. Melalui keberhasilan acara ini, Prodi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana dan Yayasan Janahita Mandala Ubud berharap dapat terus menginspirasi dan memberdayakan masyarakat dalam memahami pentingnya melestarikan kearifan lokal melalui seni dan arsitektur.